7. Menuju Pemulihan sebagai Proses Peradaban
Perbaikan kerusakan lingkungan Bangka Belitung bukan sekadar proyek reklamasi atau penutupan lubang tambang. Ia adalah proses peradaban—rekonstruksi cara berpikir, cara hidup, dan cara memaknai alam.
Pendekatan sistematis yang melibatkan: pemerintah (hukum dan kebijakan); pendidikan (pengetahuan); agama (etika); adat dan pantang-larang (makna dan disiplin sosial); dan komunitas (praktik nyata), akan menciptakan ketahanan ekologis dan sosial jangka panjang.
Alam tidak hanya “dipulihkan”, tetapi dikembalikan ke dalam kesadaran kolektif sebagai bagian dari kehidupan bersama.
Editor : Haryanto
Artikel Terkait
