1967
Ketegangan antara Israel dan negara-negara Arab di sekitarnya meningkat menjadi Perang Enam Hari pada tanggal 5 -10Juni.
Namun dalam waktu seminggu, “militer Arab dikalahkan secara telak oleh Israel,” kata Khashan.
Sebagai hasil dari kemenangan Israel, warga Palestina diusir dari Yerusalem, Tepi Barat dan Gaza dalam apa yang dikenal sebagai “Naksa” atau kemunduran.
Keterlibatan militer Lebanon dalam Perang Enam Hari sangat minim, namun dampaknya signifikan. Ribuan pengungsi Palestina melarikan diri ke Lebanon, dan kekerasan terjadi terhadap penduduk Yahudi di Lebanon, yang menyebabkan banyak orang berimigrasi.
Setahun kemudian, Fatah pimpinan Yasser Arafat mengambil kendali Organisasi Pembebasan Palestina (PLO), sebuah koalisi luas yang mewakili rakyat Palestina.
“Palestina kini mulai melancarkan operasi melawan Israel dengan 14 kelompok di bawah payung PLO,” kata Khashan.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait