Selain itu, dalam bentuk monitoring lingkungan pihaknya memiliki gugus tugas Posikandu yang beranggotakan dokter hewan, ahli karantina dan petugas teknik serta penyuluh perikanan.
"InsyaAllah, hingga saat ini secara efektivitas kita mampu menurunkan jumlah kasus, yang mana pada 2023 ada 19 kasus penyakit ikan turun menjadi 10 kasus di tahun 2024," ujarnya.
Diakui Imam, kontribusi Posikandu melalui fishcare ini juga diapresiasi oleh masyarakat.
"Mereka menyampaikan langsung kepada kami bahwa dengan hadirnya inovasi fishcare ini, ikan bisa survive dan berkembang lebih baik," ujarnya.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait