PANGKALPINANG, Lintasbabel.iNews.id - Ribuan warga sambut meriah perayaan Imlek di Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Sabtu (21/1/2022) malam. Kegiatan dipusatkan di Kelenteng Kwan Tie Miau Pangkalpinang.
Sejak sore hari, warga Tionghoa keturunan silih berganti masuk ke dalam kelenteng untuk berdoa memohon kebaikan di tahun baru dan bersyukur atas limpahan rezeki di tahun lalu.
Tepat pukul 23.15 WIB mereka lalu menyalakan lilin berbagai ukuran yang tersusun rapi di setiap sudut ruang kelenteng. Setelahnya mereka melakukan doa bersama memohon kepada Dewa Dewi untuk tahun depan diberikan keberkahan, kelancaran rezeki dan kebaikan.
Ketua Yayasan Kelenteng Kwan Tie Miau Hendry Kurniawan mengatakan, selain sembahyang rutin sambut tahun baru Imlek 2574 Kongzili, digelar pula pertunjukan barongsai persis di depan kelenteng.
Ribuan warga berbagai etnis berbaur menyaksikan atraksi memukau barongsai.
"Sembahyang satu hari sebelum Imlek sebagai awal permohonan di tahun yang baru. Umat di kelenteng ini sejak subuh sudah silih berganti sembahyang memohon kebaikan, keselamatan, kesehatan dan wujud rasa syukur," kata Hendry.
Warga Tionghoa keturunan menyalakan lilin di dalam kelenteng saat malam tahun baru Imlek 2574. Foto : Lintasbabel.iNews.id/ Haryanto.
Ia menuturkan, perayaan Imlek tahun ini terbilang meriah dibanding dua tahun lalu akibat pandemi Covid-19.
"Semoga tahun ini diberikan kebaikan untuk semuanya. Dua tahun lalu kan pandemi dan syukur tahun ini lebih meriah," kata salah satu warga yang merayakan Imlek, Veren.
Imlek 2574 Kongzili yang jatuh pada 22 Januari 2023, merupakan tahun sio kelinci air yang menyimbolkan umur panjang, kedamaian dan kemakmuran dalam budaya Tionghoa. Maka dari itu, Tahun 2023 diprediksi menjadi tahun harapan.
Editor : Haryanto