Sejumlah hinaan dan bullying kerap diterima Nurul, lantaran profesinya sebagai Office Boy (OB) kala itu. Diketahui, nurul sempat bekerja sebagai OB selama 1,5 tahun.
Pemilik Rocket Chicken banyak dicari publik yang penasaran dengan cara dia mengelola perusahaan dan bisnis kuliner, hingga viral dan beromset hingga triliunan rupiah. Foto: Istimewa.
”Jadi pada saat itu depannya (tempat saya kerja) itu ada kampus, dia keluar masuk enggak makan di restoran. Kerja kan pakai topi, ini diambil, diginiin 'mas panas ya kok pakai topi?' Ini anak-anak kuliah kok kayak gini. Terus saya bilang gini 'Apasih saya kan nggak ganggu Anda, kok Anda gitu?' mereka lima orang, ’ini uniform saya mas, kerja harus dipakai’ gitu saya bilang," kata Nurul.
Berhenti sebagai OB, Nurul kemudian bekerja sebagai karyawan California Fried Chicken (CFC). Dia menuturkan, kala itu gaji yang diterimanya hanya Rp35.000 per bulan.
“Kebetulan ada restauran namanya California Fried Chicken, di Jawa tengah baru buka di Solo sama Semarang. Di semarang itulah saya diterima dengan gaji Rp35.000 sebulan. Itu sekitar tahun 89an,” katanya.
Editor : Muri Setiawan