Selain itu, peluang lain juga didapatkan oleh masyarakat Babel, misal ragam kebudayaan yang ada bisa masuk dalam kalender nasional dan berdampak pada ekonomi masyarakat ketika kebudayaan ini malah menjadi daya tarik turis baik nasional maupun internasional, juga pemanfaatan digitalisasi memungkinkan masyarakat bisa mempertontonkan kebudayaannya sebagai bukti bahwa masyarakat Babel Semakin Cakap Digital, Wujudkan Indonesia Sentris.
Sementara dari sisi tingkat sosial, visi Indonesia Sentris untuk mewujudkan keadalian sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, dilaksanakan Presiden Jokowi dengan membangun Indonesia dari pinggir, yang pada akhirnya pembangunan akan terus dilakukan di seluruh Tanah Air.
Jika konsep Pembangunan Indonesia yang digagas Presiden Jokowi ini dinilai sebagai wujud nyata. Bagaimana dengan dampaknya terhadap Babel? atau setidaknya, sebagai masyarakat di wilayah kepulauan seperti Babel ini, apa kesejahteraan atau keadilan sosial yang harus dilakukan bersama-bersama dalam mewujudkan ke dalam Indonesia Sentris?
Disamping itu, penting untuk memahami bahwa tingkat sosial erat sekali kaitannya dengan kesejahteraan dan ekonomi, artinya ketika ekonomi (misalnya perekonomian meningkat karena tingkat pekerjaan baik) maka seseorang akan sejahtera dan tentunya akan meningkat pula kedudukannya dimata sosial.
Selain itu, masyarakat perlu menyadari bahwa wujud keadilan sosial yang dimaksud dalam konsep “Indonesia Sentris”. Contohnya adalah seleksi pengadaan Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) yang diperuntukan bagi setiap Warga Negara Indonesia (WNI) dan semuanya mempunyai kesempatan yang sama, yang tujuannya bukan hanya menghasilkan ASN yang akuntabel, tetapi juga dilaksanakan dengan sangat transparan.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait