Madrid, lintasbabel.id - Real Madrid dikabarkan akan membeli Eduardo Camavinga dari Stade Rennes, setelah gagal merekrut Kylian Mbappe dari Paris Saint-Germain (PSG). Kabar tersebut, dilaporkan jurnalis Italia, Fabrizio Romano, yang menurutnya, transfer pemain Prancis tersebut resmi mendarat di Ibukota Spanyol, pada Selasa (31/8/2021).
“Eduardo Camavinga ke Real Madrid. Here We Go. Tawaran telah diterima malam ini oleh Rennes, yakni 31 juta euro plus tambahan. Tes medis sudah selesai malam ini,” kata Fabrizio Romano di akun Twitter-nya, @FabrizioRomano.
Eduardo Camavinga memang sempat dikait-kaitkan dengan Real Madrid. Namun, berita kehadiran Eduardo Camavinga tertutupi ambisi Real Madrid mendaratkan Kylian Mbappe.
“Dokumen #DeadlineDay ditandatangani. Resmi hari ini. Camavinga pergi ke Real Madrid sekarang, tidak ada peminjaman. Camavinga memilih Real Madrid ketimbang Man United dan PSG,” lanjut Fabrizio Romano.
Kylian Mbappe memang buruan utama Real Madrid pada bursa transfer musim panas 2021. Tak tanggung,-tanggung, uang 180 juta euro atau sekira Rp3 triliun disiapkan Real Madrid untuk mendatangkan penyerang 22 tahun tersebut.
Sayangnya hingga satu hari jelang penutupan bursa transfer musim panas 2021, tawaran Real Madrid tak kunjung direspons PSG. Karena itu, Real Madrid menarik diri dari negosiasi dan mereka pun mengalihkan bidikan ke Eduardo Camavinga.
Benar, secara posisi bermain Eduardo Camavinga dan Kylian Mbappe berbeda. Eduardo Camavinga berposisi sebagai gelandang, sedangkan Kylian Mbappe adalah penyerang.
Namun, pembenahan di lini tengah juga wajib dilakukan Los Blancos -julukan Real Madrid. Sebab, sejumlah gelandang Real Madrid masuk kategori tua, sebut saja Luka Modric yang sebentar lagi berusia 36 tahun dan Toni Kroos (31).
Eduardo Camavinga menjadi rekrutan kedua pada bursa transfer musim panas 2021. Sebelumnya, Real Madrid mendatangkan David Alaba dari Bayern Munich dengan status bebas transfer.
Menarik menanti kiprah Real Madrid di musim baru. Akankah kehadiran David Alaba dan Eduardo Camavinga membuat Real Madrid Berjaya di bawah arahan pelatih Carlo Ancelotti?
Editor : Haryanto