Eki lantas lolos audisi dan bisa mulai mengamen hingga berjalan 1 tahun. Setelah setahun, pandemi Covid-19 melanda dunia dan sempat parah di Italia. Kegiatan Eki pun terhenti, dan bisa mengamen lagi setelah new normal.
Respons warga Milan melihat penampilan Eki sangat baik. Tak sedikit orang yang mengambil video saat dia beraksi. Video tersebut akhirnya sampai ke tim redaksi All Together Now. Eki pun dipanggil untuk mengikuti ajang bergengsi tersebut.
"Aku suka sekali apresiasinya warga lokal dan turis di sini, banyak yang post di Instagramnya sampai dilihat redaksi All Together Now. Akhirnya aku dikontak dan suruh aku audisi, jadi senang sekali bisa dapat apresiasi apalagi juara 1 yang pertama dari kalangan warga negara Asia," ujarnya.
Bukan perkara mudah untuk melalui setiap tahap dalam ajang tersebut. Pada tahap audisi, Eki harus bersaing dengan 4.000 peserta dari seluruh Italia dan luar Italia. Dia pun lolos 500 besar, 100 besar, 30 besar, 12 besar, final, dan akhirnya menang. Dia pun memberi semangat bagi para musisi Indonesia untuk terus berkarya.
"Tetap berkarya, jangan patah semangat karena rencana Tuhan itu indah, percaya diri dan pastinya jadi diri kamu sendiri because dreams do come true," tuturnya.
Editor : Muri Setiawan