Upayakan Listrik Bangka Tetap Menyala, PLN Siapkan 17 Unit Genset Mobile

PANGKALPINANG, Lintasbabel.iNews.id - Sebanyak 17 unit genset dan ribuan lampu emergency yang berasal dari seluruh unit PLN di Sumatera dan Kalimantan, dikirim ke Bangka. PLN segera mengoperasikan genset dan membagikan lampu emergency, agar masyarakat bisa mengakses listrik.

“Selain terus bergerak untuk mempercepat pemulihan pasokan listrik, mulai Senin (20/2/2023) kami sudah mulai mendatangkan dan mengoperasikan genset-genset yang berasal dari PLN se Sumatera-Kalimantan,” kata Edy Saputra selaku Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bangka.

Baca Juga

Prioritaskan Pelayanan Publik, PLN UIW Babel Siapkan Genset dan Lampu Emergency

PLN akan memprioritaskan operasional genset di lokasi vital seperti rumah sakit, puskesmas, kantor polisi, koramil, masjid, pondok pesantren, dan fasilitas-fasilitas penting layanan masyarakat lainnya. Sedangkan untuk lampu emergency, diharapkan dapat membantu masyarakat sebagai penerangan alternatif.

“Saat ini tim PLN terus bergerak cepat untuk melakukan pemulihan dengan menggunakan alat berat di beberapa titik lokasi gangguan. Kami juga menyiapkan 17 genset dan ribuan lampu emergency di Bangka yang perlu di backup genset,” kata Edy.

Ketua Masjid Agung Sungailiat, H. Syaiful Zohri menyampaikan apresiasinya atas langkah cepat, inisiatif dan perhatian PLN dengan menyediakan genset dan lampu emergency.

Baca Juga

Beredar Link PLN Berhadiah Rp2 Juta di Medsos, Kepala Ranting PLN Toboali: Itu Hoax

“Alhamdulillah, terima kasih PLN, sangat membantu sekali adanya genset dan lampu emergency ini untuk mendukung operasional kami di masjid Agung Sungailiat sehingga kegiatan ibadah berjalan dengan normal,” ujar Syaiful.

PLN berkomitmen akan selalu hadir mendampingi masyarakat di tengah upaya percepetan pemulihan kembali pasokan listrik ke Pulau Bangka.

Berkurangnya pasokan listrik ke Pulau Bangka, dikarenakan gangguan transmisi yang terjadi pada Senin (20/3/2023)  malam, yang mengakibatkan kekurangan daya sebesar 20 – 70 Megawatt (MW). Sehingga dengan terpaksa dilakukan manajemen beban secara bertahap dan bergiliran selama 8 jam. 

Baca Juga

Ketua DPRD Babel Minta PLN Tidak Lakukan Pemadaman Listrik Saat Puasa dan Idul Fitri

“Kami berupaya dengan cepat gangguan segera teratasi walau kondisi geografis cukup berat dan cuaca yang ekstrem di lapangan. Kami mohon doa dan dukungan agar pasokan listrik segera pulih kembali,” kata Edy

Lebih lanjut bila masyarakat melihat adanya potensi gangguan listrik, dapat melaporkan langsung kepada PLN melalui Fitur Pengaduan di aplikasi PLN Mobile.

Editor : Muri Setiawan