"Pemprov. Babel terus mendorong capaian Universal Health Coverage (UHC) di seluruh kabupaten/kota, yaitu terwujudnya ketersediaan layanan kesehatan yang dapat diakses oleh semua orang, dan mencegah tidak ada satu orang pun jatuh miskin akibat biaya berobat. Ada 3 daerah yang sudah UHC yaitu Kabupaten Belitung, Belitung Timur, dan Bangka Barat," ujarnya.
Sektor ekonomi pun tak lepas menjadi fokus Pemprov. Babel agar Kepulauan Bangka Belitung tetap menunjukkan kekuatannya sebagai daerah yang mandiri, dan berdaya saing untuk memberi nilai lebih terhadap suatu produk dibandingkan para pesaing yang lain. Saat ini, kondisi perekonomian Babel menunjukkan pertumbuhan yang positif, dan menjadikan Babel pada triwulan III tahun 2021 sebagai daerah dengan pendapatan tertinggi di Sumatera, dan 5 besar se-Indonesia dengan pertumbuhan sebesar 6,11 persen.
"Saya berharap, momentum hari jadi ke-21 ini dapat kita jadikan sebagai titik awal Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, agar dapat mandiri dan berdaya saing dengan daerah lain. Sampai saat ini kita masih berusaha untuk lepas dari pengaruh dampak Pandemi Covid-19," ungkapnya.
Pertumbuhan ekonomi ini didukung dari bertumbuhnya sektor pertanian, dan perikanan dengan usaha budi daya, serta perkebunan yang terlihat dari tingginya harga komoditi seperti lada, karet, dan sawit. Pertambangan juga menunjukkan pertumbuhan yang merangkak naik di pasar internasional, diikuti dengan kenaikan produksinya.
Editor : Muri Setiawan