Menurutnya, pada bulan Maret 2022 akan datang merupakan batas terakhir batas penginputan ke pengadaan barang dan jasa atau Barjas.
"Selain itu, ada 10 proyek strategis, yang juga diinput ke monitoring centre for prevention (MCP) KPK, oleh karena itu harus segera ditindaklanjuti masing-masing OPD," ujarnya.
Dia menambahkan pada tahun 2022 Belitung Timur akan fokus pada semua Bidang, baik itu infrastruktur fisik maupun non fisik.
"Dari bidang Lingkungan Hidup, Kesehatan dan Pendidikan. Sarana prasarana. Jadi tidak ada masalah," ujarnya.
Rapat dipimpin langsung oleh Bupati Belitung Timur, Burhanudin dan dihadiri oleH Wakil Bupati Beltim Khairil Anwar, Sekda Beltim Ikhwan Fahrozi serta beberapa kepala OPD Belitung Timur.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait