Masalah C1 jadi terhambat kata Ari karena mereka tidak punya printer scan, sehingga formulir salinan C1 harus diambil dari Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kelurahan Tanjung. Salinan C1 tersebut diminta para saksi yang hadir di TPS.
"Printer kita nggak punya, sudah cari kemana - mana tapi nggak dapat. Kita hampir nggak pakai istirahat. Tapi ini sudah mau selesai," ujarnya.
Terpisah, Ketua PPK Sarli Sunarya saat dihubungi mengatakan, pihaknya sudah mendapat laporan terkait hal itu. Menurut dia saat ini petugas TPS 19 hanya sedang mengisi formulir C1 saja.
"Iya sudah mereka tinggal menulis C1 saja, nggak apa-apa yang penting sampai selesai," katanya.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait