Polda Babel Pastikan Temuan Barang Mencurigakan di Bangka Tengah Bukan Bom

Irwan Setiawan
Polda Babel memastikan benda mencurigakan yang ditemukan warga di Bangka Tengah bukan bom, melainkan besi yang sudah berkarat. Foto: istimewa.

PANGKALPINANG, Lintasbabel.iNews.id - Polda Kepulauan Bangka Belitung (Babel) memastikan bahwa barang diduga bom yang ditemukan warga di Kabupaten Bangka Tengah (Bateng) bukanlah bom ataupun mengandung bahan peledak. 

Kepastian itu didapat usai dilakukan evakuasi dan disposal oleh Tim Penjinak Bom (Jibom) Gegana Sat Brimob Polda Babel

"Kami pastikan temuan masyarakat itu bukan bom. Temuan itu, sudah dievakuasi dan dilakukan disposal oleh Tim Jibom Polda dan hasilnya barang itu adalah bandulan berupa besi yang sudah berkarat," kata Kabid Humas Polda Babel, Kombes Pol Jojo Sutarjo, Rabu (17/1/2024).

Jojo menjelaskan, dalam evakuasi dan disposal itu, Polda Babel telah menurukan Tim Jibom Gegana dipimpin oleh AKP Yudi Ardiansyah. 

Setelah dilakukan evakuasi, lanjut Jojo, Tim Jibom kemudian membawa barang tersebut ketempat pendisposalan di Desa Jongkong 12. 

"Setelah selesai pendisposalan, hasilnya barang tersebut berlubang hingga menembus sehingga dapat diketahui isi dalamnya dan dinyatakan bukan Bom," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, masyarakat Kota Koba Kabupaten Bangka Tengah (Bateng) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) digegerkan dengan penemuan sebuah benda diduga bom di sebuah rumah warga bernama Nila pada, Rabu (17/1/2024). Penemuan bom tersebut awalnya tidak disadari oleh Nila karena menganggap benda tersebut hanya besi berat biasa. 


Tim Gegana dan Polres Bangka Tengah mengevakuasi benda diduga bom. Foto: Lintasbabel.iNews.id/ Rachmat Kurniawan.

Tini (70) selaku orangtua Nila menjelaskan, awalnya sang anak sedang mencari besi di dekat pasar moderen tempat pembuangan sampah. Merasa hal tersebut seperti besi yang bulat dan berat, bom tersebut dibawa pulang ke rumah. 

"Jadi kan anak saya mengais sampah untuk beli beras. Terus lihat ada besi lonjong kayak kelapa. Dibawa lah pulang untuk dijual ke pemulung. Sudah 4 hari di rumah saya," ujar Tini. 

Dikatakan lebih lanjut jika dirinya baru mengetahui jika temuannya itu merupakan sebuah bom setelah ada seorang purnawirawan polisi bernama Aming yang berkunjung ke rumahnya dan melihat benda tersebut bukan besi lonjong biasa. 

"Besinya lagi dimainin oleh cucu, terus ada Pak Aming yang ke rumah dan lihat besinya. Terus beliau bilang itu kayak bom mending lapor polisi," ujarnya. 

Tini dan keluarga akhirnya melaporkan ke pihak kepolisian terkait penemuan dugaan bom tersebut, dan akhirnya tim Gegana dan Polres Bangka Tengah membawa benda tersebut untuk diidentifikasi apakah benar bom atau tidak.

Sebelumnya, salah seorang tim mengatakan jika benda tersebut memang bom dan belum tau apakah masih aktif atau tidak. 

"Memang bom, tolong jangan mendekat. Ini akan ditangani pihak mabes," ujarnya.

Ratusan warga yang penasaran, tampak menyaksikan proses evakuasi benda diduga mirip bom itu dari jarak cukup jauh. 

 

Editor : Muri Setiawan

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network