PANGKALPINANG, Lintasbabel.iNews.id - Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Ridwan Djamaluddin mengaku kaget mendapat informasi, kalau Babel menjadi nomor empat tertinggi cemaran sampah mikroplastik di perairan sungai.
"Ini pertama memang datanya perlu kita diskusikan, langkah-langkah yang mengumpulkan (data). Karena pertanyaan mendasar saya, mengapa kita harus empat, apakah memang banyak sampah plastik yang kita buang ke sungai, di sungai atau misalnya dibandingkan antara jumlah penemuan mikroplastiknya dengan populasi, sehingga yang harus kita dalami dulu," kata Ridwan, Rabu (11/1/2023).
Menurut Ridwan, perlu berdiskusi bersama dengan pihak yang merilis hasil penelitian tersebut yakni Ecological Observation and Wetland Conservation (Ecoton) atau Lembaga Kajian Ekologi dan Konservasi Lahan Basah.
"Tapi memang kita benar-benar banyak menghasilkan mikroplastik itu pasti, dan ukuran nano meter, itu berbahaya. Kalo dia (mikroplastik) dimakan ikan, ikannya kita makan, berati kita makan plastik, kira-kira begitulah gambaran sederhananya," ujarnya.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait