JAKARTA, lintasbabel.id - Kesuksesan seseorang acap kali hanya dilihat pada kondisi semasa jaya semata. Banyak orang yang tidak mengetahui sejauh mana proses orang sukses hingga bisa menorehkan tinta emas di namanya tersebut.
Seperti halnya haji terkaya di Indonesia, Haji Isam, yang ternyata adalah seorang tukang ojek sebelum dia menjadi orang sukses seperti saat ini. Pengusaha sukses asal Kalimantan Selatan yang memiliki nama lengkap Andi Syamsuddin Arsyad ini, adalah pengusaha batu bara di Batu Licin, Kalimantan Selatan yang terkenal kaya raya.
Baca Juga: Haji Isam, Crazy Rich Kalsel yang Memiliki Aset Rp1 Triliun
Seperti apakah sosok haji terkaya di Indonesia ini? Bagaimana profil dan kekayaan Haji Isam? berikut ini kisah sukses Haji Isam yang patut Anda simak sebagai motivasi dan sumber inspirasi.
Profil dan Kekayaan Haji Isam, Haji Terkaya di Indonesia
Haji Isam merupakan salah satu pengusaha batu bara yang sukses di Pulau Kalimantan. Namanya mulai menjadi perbincangan setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara langsung menghadiri peresmian pabrik biodiesel baru miliknya senilai Rp2 triliun di Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan pada tahun 2021.
Meski dikenal sebagai pengusaha Kalimantan, rupanya Haji Isam sebenarnya bukan asli Kalimantan. Pria yang kini berusia 45 tahun ini merupakan perantau sukses dari Bone, Sulawesi Selatan. Haji Isam juga merupakan keponakan dari Sahbirin Noor yang tak lain merupakan Gubernur Kalsel saat ini.
Haji Isam memiliki kekayaan yang melimpah ruah. Kekayaan ini sebagian besar didapatkannya dari dari bisnis batu bara yang dijalankannya. Adapun perusahaan Haji Isam di sektor ini adalah PT Jhonlin Group yang memiliki beberapa lini bisnis yaitu PT Jhonlin Baratama, PT. Jhonlin Marine and Shipping, dan PT Jhonlin Air Transport.
Lini usaha yang baru diluncurkannya adalah PT Jhonlin Air Transport yang merupakan usaha rental jet pribadi.
Kekayaan Haji Isam
Sukses dengan berbagai bisnisnya membuat Haji Isam mampu memiliki kekayaan yang melimpah. Ia juga memiliki rumah megah bak istana di di tepi jalan raya, Batu Licin. Total luas kediamannya disebut-sebut mencapai 20 hektare. Ia juga cukup dikenal dengan hobi offroad dan berburu.
Omzet yang didapat Haji Isam dari bisnis batu baranya bahkan tembus hingga Rp40 miliar per bulan. Hal itu karena dia mampu menjual 400 ribu ton batu bara. Tak hanya itu, ia juga menjalankan bisnis di berbagai bidang seperti properti, pabrik gula, dan perkebunan tebu PT Prima Alam Gemilang, anak perusahaan PT Jhonlin Batu Mandiri.
Total kekayaan Haji Isam diperkirakan sudah berada di angka Rp1 triliun. Dengan kekayaan tersebut tak heran jika Haji Isam memiliki sederet aset mewah seperti rumah, koleksi mobil, dan harta benda lainnya.
Pernah Jadi Tukang Ojek
Sebelum menjadi pengusaha sukses dengan harta melimpah ruah seperti saat ini, Haji Isam rupanya pernah menjajal berbagai profesi. Banyak sumber menyebutkan bahwa semua bisnis yang dijalankannya itu dimulai dari nol. Ia berhasil mengelola perusahaannya secara perlahan. Siapa sangka pengusaha kaya ini dulunya pernah menjadi tukang ojek, buruh muat, sopir angkutan, pekerja perkayuan, bahkan tukang tebang.
Ia memulai usahanya dari nol hingga akhirnya sukses. Haji Isam memulai bisnis dan terjun di lini bisnis batubara nyaris hanya modal dengkul. Hal ini dimulainya saat ikut di sebuah perusahaan milik seorang pengusaha Batubara keturunan Tionghoa - Surabaya.
Pengusaha itulah yang mengenalkannya dengan usaha batu bara. Setelah keluar dari perusahaan tersebut, Haji Isam mencoba usaha sendiri dan mendirikan perusahaan Jhonlin yang akhirnya menggurita.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait