Kita bisa menyaksikan beberapa contoh usaha hasil karya anak negeri yang bisa menorehkan karya yang luar biasa dari transformasi digital. Lihat saja perusahaan Gojek yang sudah berhasil dipercaya dunia menjadi market leader di industri ride hailing di Indonesia. Bahkan sekarang mereka akan menambah lini usaha mereka yang tadinya hanya sebuah aplikasi antar–jemput penumpang. Contoh lain ada Bluebird taxi untuk di dalam negeri dan ada Air Asia di luar negeri, yang mau tidak mau mencoba untuk meyediakan platform digital.
Menurut data dari Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung pada tahun 2020, ada 183.796 jumlah pelaku usaha yang terdata. Dengan persentase 146.662 ada di skala mikro, 36.228 di skala kecil, 841 di skala menengah dan 65 di skala besar. Dengan jumlah yang sekian banyak tersebut, seharusnya bisa menjadi tulang punggung perekonomian di Bumi Serumpun Sebalai ini. **
** Ryand Daddy Setyawan, M.A.B (Dosen Universitas Bangka Belitung)
Editor : Muri Setiawan