BANGKA TENGAH, Lintasbabel.iNews.id – Polres Bangka Tengah bersama unsur TNI dan Brimob Polda Babel menarik ratusan personel dari Desa Batu Beriga, Kecamatan Lubuk Besar, Selasa (4/3/2025). Itu dilakukan lantaran warga tegas menolak tambang laut di daerah mereka.
Pasukan yang ditarik tersebut sebelumnya telah membangun posko pengamanan, guna menjaga stabilitas keamanan terkait aktivitas penambangan timah di laut yang direncanakan oleh PT. Timah Tbk.
Kapolres Bangka Tengah AKBP Pradana Aditya Nugraha menegaskan, kehadiran aparat di lokasi bukan untuk mengintimidasi masyarakat.
Menurutnya, hal tersebut sebagai langkah preventif guna mencegah potensi konflik di tengah perbedaan pendapat antara masyarakat yang pro dan kontra terhadap aktivitas penambangan.
"Kami hadir untuk memastikan situasi tetap kondusif dan mencegah adanya benturan antar kelompok masyarakat. Tidak ada upaya intimidasi atau pemaksaan. Semua dilakukan dengan pendekatan humanis dan dialogis," ujar AKBP Pradana.
Ia menuturkan, penarikan personel merupakan langkah strategis untuk meredakan ketegangan, sekaligus memberi ruang bagi masyarakat dan pihak terkait untuk berdialog dan mencari solusi terbaik.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait