Pangan Bangka Belitung Krisis, Harga Pangan Naik Drastis

Jurnalis Warga/ Atha Said Fajri
Atha Said Fajri, Ketua BEM Polman Negeri Babel. Foto: Dokumen Pribadi.

SALAH satu ciri khas utama Indonesia adalah statusnya sebagai negara agraris. Yang mana sebagian besar penduduk Indonesia bermata pencaharian sebagai petani atau terlibat dalam sektor pertanian. Tanah yang subur dan iklim tropis yang hangat sepanjang tahun menciptakan kondisi ideal bagi pertanian yang produktif, sektor pertanian di Indonesia sangat beragam dengan berbagai jenis tanaman dan hasil pertanian.

Akan tetapi, meskipun Indonesia merupakan negara agraris tak jarang sekali mengadapi tantangan- tantangan, salah satunya kelangkaan bahan pangan, yang nantinya akan mempengaruhi perekonomian masyarakat.

Selama satu minggu terakhir, sebagian besar harga bahan pangan di tingkat pengecer di seluruh daerah di Indonesia itu mengalami kenaikan, salah satunya ialah daerah Kepulauan Bangka Belitung .

Sebagai daerah kepulauan, tantangan dalam pemasokan kebutuhan pokok khususnya pangan di Bangka Belitung cukup besar. Kelangkaan bahan pangan tentu akan berpengaruh terhadap harga-harganya, karena permintaan yang tinggi namun pasokan yang terbatas.

Hal ini dapat menyebabkan naiknya biaya hidup bagi masyarakat Bangka Belitung, terutama mereka yang bergantung pada penghasilan tetap atau berpenghasilan rendah, dan dapat mengakibatkan kesulitan ekonomi yang lebih besar bagi mereka yang sudah rentan secara finansial.

Editor : Muri Setiawan

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network