PHNOM PENH, Lintasbabel.iNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan kekecewaan terkait perkembangan di Myanmar. Jokowi menilai tidak ada kemajuan signifikan dari penerapan 5 poin konsesus (5PC) oleh pemerintahan junta militer.
5PC merupakan hasil kesepakatan dalam pertemuan para pemimpin ASEAN dengan pemimpin junta Myanmar yang berlangsung di Jakarta pada tahun lalu.
“Indonesia sangat kecewa dengan situasi Myanmar yang semakin buruk, tidak adanya progres yang signifikan dari implementasi 5PC sekaligus kita tidak melihat adanya komitmen dari junta militer untuk mengiplementasikannya,” kata Presiden Jokowi di sela KTT ASEAN di Phnom Penh, Kamboja, Jumat (11/11/2022), sebagaimana keterangan yang dikutip dari Setkab.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait