Mahasiswa KKN IAIN SAS Babel Gelar Bimbel dan Tahsin Qur'an Gratis di Desa Pusuk

BANGKA BARAT, Lintasbabel.iNews.id - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syaikh Abdurrahman Siddik (SAS) Bangka Barat Desa Pusuk Kecamatan Kelapa gelar kegiatan Bimbingan belajar pada Kamis ( 27/6/2024). 

Sebanyak 29 orang mahasiswa berinisiatif untuk mengajar dan memberikan ilmu pengetahuan yang mereka dapatkan di bangku kuliah kepada anak-anak di Desa Pusuk secara gratis. 

Baca Juga

Ramah Tamah Camat Simpang Tiga Beltim Menyambut Mahasiswa KKN IAIN SAS Babel 2024

Anak-anak Desa Pusuk sangat antusias mengikuti kegiatan ini yang merupakan inisiasi dari Divisi Pendidikan dan divisi Keagamaan yang berkolaborasi dengan TPA Nurul Falah untuk mengadakan kegiatan ini.

Kegiatan ini adalah pertemuan pertama dari program kerja KKN kelompok 10 yang akan berlanjut 3 kali per Minggu selama 40 hari KKN di Desa Pusuk. Tujuan dari kegiatan ini untuk memberikan edukasi, menambah pengetahuan, dan mendidik akhlak anak-anak TK/TPA dan SD di Desa Pusuk. 

Bimbingan Belajar dan tahsin yang terlaksanakan di TPA Nurul Falah terletak di Jalan katak depan masjid Nurul Falah. Adapun pembelajaran yang diajarkan mahasiswa yaitu Matematika, Bahasa Inggris, dan tahsin serta pengenalan kosakata bahasa arab dan kisah Nabi. 

Baca Juga

Diklatsar Ruangan Angkatan XV UKK KSR PMI Unit IAIN SAS Bangka Belitung Tahun 2023

Dalam rapat dengar rapat Mahasiswa menjelaskan program kerja bimbingan belajar dan tahsin ini disambut dengan baik oleh Kepala Desa Pusuk, Hoperman Daus. 

"Kami memberikan seluas-luasnya kepada adik-adik mahasiswa untuk menjalankan program ini yang akan dijalankan di desa kami, semoga dengan digunakan TPA Nurul Falah ini bisa membantu mahasiswa sekalian untuk menjalankan program-programnya dan anak-anak di desa kami bisa belajar di waktu libur," kata Hoperman Daus.

"Kami berharap dengan adanya bimbingan belajar dan tahsin ini bisa mengisi waktu libur untuk belajar serta juga memberikan manfaat bagi anak- anak di desa kami," ujar Wina, ustadzah TPA. 

Baca Juga

Betapa Penting Pendidikan Bagi Perempuan

Program kerja ini dijadwalkan akan dilaksankan pada hari Selasa, Kamis, dan Sabtu setiap pukul 14.00-15.15. Dan diajarkan oleh mahasiswa yang sudah kompeten sesuai bidangnya masing-masing.

Ketua KKN Kelompok 10, Qori Ridho Pasayyub, menjelaskan, "Output yang didapatkan dari bimbingan belajar dan tahsin ini agar mempermudahkan orang tua yang bekerja diwaktu anak lagi libur bisa terbantu dengan adanya kegiatan ini dan kami sebagai mahasiswa ini bisa belajar untuk mendidik anak-anak di desa ini sebagai pengalaman kami setalah kami selesai KKN." 

Dalam bimbingan belajar ini banyak orang tua yang merespon positif kegiatan seperti ini.

Baca Juga

UKK KSR PMI Unit IAIN SAS Gelar Apel dan Diklat Angkatan XIV

"Bagus sek dek men nek buat les, kalau bise ngajar matematika kek bahasa inggris, seger budak-budak libur neh," ucap warga. 

Kolaborasi antara mahasiswa KKN dan TPA Nurul Falah ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi warga Desa Pusuk. Program ini juga diharapkan dapat memberikan pengalaman berharga bagi para mahasiswa dalam menerapkan ilmu yang telah mereka pelajari di bangku kuliah. **) 

Baca Juga

Dimana Maha atas Siswa (Mahasiswa Buta dan Tuli)

Penulis: Mahasiswa KKN Desa Pusuk

Editor : Muri Setiawan