Hanya Bisa Mengobati Orang Luar Pulau Mendanau
Pengelola wisata dan juga perangkat Desa Petaling, Maryono menjelaskan bahwa Kayu Petaling ini memang hanya ada di Desa Petaling dan masyarakat setempat menggunakannya untuk keperluan sehari-hari. Namun, tidak ada yang pernah mengalami kejadian seperti Supardi, karena ternyata khasiat kayu Petaling tidak dapat dirasakan oleh masyarakat Desa Petaling.
Akar Petaling hanya dapat mengobati orang di luar Pulau Mendanau saja, bahkan katanya, semakin jauh dari Pulau Mendanau maka khasiatnya akan semakin tinggi.
Mitos lain mengatakan, bahwa warga yang menempati Pulau Mendanau juga tidak dapat berternak hewan berkaki empat selain kucing dan anjing, dan hewan endemik Pulau mendanau karena adanya kayu Petaling ini. Jikalau pun ada yang mencoba memelihara hewan tersebut seperti kambing, sapi atau kuda, konon hanya dapat bertahan selama 3 bulan saja.
Editor : Muri Setiawan