Ia juga mengajak seluruh peserta dialog untuk bersama-sama memperkuat pondasi berbangsa dan bernegara dengan kembali menerapkan nilai-nilai pancasila baik di kalangan masyarakat maupun generasi muda, salah satunya, yaitu kembali menyelesaikan permasalahan-permasalahan di masyarakat yang ada dengan musyawarah mufakat, bukan dengan main hakim sendiri apalagi mendorong upaya disintegrasi bangsa ini.
Pentingnya mengalamalkan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila supaya tidak mudah hilang tergerus oleh waktu, akibat perubahan zaman serta pengaruh budaya asing yang tidak sesuai dengan budaya Indonesia.
“Menyelesaikan masalah dengan bermusyawarah, hal seperti itu sekarang sudah mulai terlihat tergerus dengan sendirinya, apabila (Pancasila – red) tidak kita perkuat sebagai pondasi di dalam tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara ke depan, yang kita khawatirkan, jangan sampai, itu menjadikan bangsa kita terporak-porandakan, karena kita melupakan ideologi negara,” katanya.
Turut hadir dalam acara ini, Kepala Dinas komunikasi dan Informatika Beltim, Kepala Badan Kesatuan dan Politik Beltim, Wakapolres Beltim, serta Perwira Penghubung TNI AD.
Editor : Muri Setiawan