Setelah mengetaui 11 jenis-jenis kalimat majemuk bertingkat sebelumnya, tiba saatnya kita membahas pengertiannya lengkap dengan contohnya seperti dikutip dari dosenbahasa.com, dibawah ini:
1. Kalimat majemuk bertingkat hubungan waktu
Kalimat majemuk bertingkat hubungan waktu, umumnya dihubungkan dengan kata tugas : sejak, ketika, setelah/sesudah, sebelum, sewaktu, manakala.
Contoh :
- Anak tukang becak itu menjadi terkenal, sejak ia menjuarai lomba matematika di tingkat nasional
- Petani itu sedang membajak sawah, ketika terdengar teriakan warga minta tolong
- Pak Presiden Jokowi bergegas pergi, setelah menerima informasi dari pak menteri Luhut Pandjaitan
- Ibu berjanji akan pulang sebelum jam makan malam
- Sewaktu kecil, setiap sore ayah mengajak ku naik sepeda berkeliling desa
- Ia sering menangis, manakala mengingat ibunya yang tak kunjung pulang
2. kalimat majemuk bertingkat hubungan tujuan
Kalimat majemuk bertingkat hubungan tujuan, dihubungkan dengan kata tugas : agar, supaya.
Contoh :
- Warga bekerjasama membersihkan selokan dan halaman rumah agar nyamuk tidak berkembang biak
- Kakak menambahkan aksesoris di rambutnya agar terkesan lebih anggun
- Ibu membawakannya payung agar ia tidak kehujanan
- Ayah menambahkan gula ke kopinya supaya terasa lebih manis
- Ani mencuci tas sekolahnya supaya terlihat bersih
- Berangkatlah lebih pagi supaya engkau tidak terlambat tiba di sekolah
3. Kalimat majemuk bertingkat hubungan syarat
Kalimat majemuk bertingkat hubungan syarat, dihubungkan dengan kata tugas : jika, apabila, seandainya, asalkan.
Contoh :
- Ayah ingin membeli mobil baru jika ayah dipromosikan ke jabatan yang lebih tinggi
- Kita akan mengalami kerugian besar apabila produk kita gagal di pasaran
- Ia tidak akan memberitahumu apabila ia tidak mempercayaimu
- Seandainya ia mematuhi peraturan itu, ia tidak akan dihukum
- Ibu tidak semarah itu seandainya ia meminta maaf
- Tidak ada barang yang ketinggalan asalkan kau menyusunnya dengan teliti
- Semua pekerjaan itu selesai dalam sekejap asalkan semua orang bergotong royong mengerjakannya
Editor : Muri Setiawan