Tahap pertama, BLT BBM disalurkan kepada kurang lebih 18,48 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Sisanya sebesar 313.244 KPM yang masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) guna memastikan BLT BBM tepat sasaran.
"Saat ini dari rencana 20,65 juta KPM itu sudah siap salur di PT pos 18.486.756. Sisanya sedang proses cleansing karena seperti kita ketahui misalkan kita umumkan hari ini, jam ini, satu jam atau beberapa menit kemudian ada yang meninggal. Jadi kita perlu cleansing masih ada 313.244 KPM di PT Pos yang sedang kita cleansing bersama," ujar dia.
BLT tersebut diberikan kepada masyarakat selama empat bulan, per bulannya diberikan Rp150.000 dan diberikan dua kali kepada penerima. Artinya penerima bantuan mendapat Rp300.000 pada September dan Desember 2022 melalui PT. Pos Indonesia.
"Kita berikan dalam dua tahap jadi bertahapnya Rp300.000 kita berikan per September ini dan nanti pada awal Desember kita berikan yang kedua," katanya.
Editor : Muri Setiawan