Distribusi Pertalite Capai 19,5 Juta Kl, Pertamina: Stok Tersisa 18 Hari
![header img](https://img.inews.co.id/media/600/files/networks/2021/12/10/1120d_maaf-pertamax-habis.jpg)
JAKARTA, lintasbabel.id - PT Pertamina (Persero) melalui anak usaha, PT Pertamina Patra Niaga telah penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite ke Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) telah mencapai 19,5 juta kilo liter (kl) hingga Agustus 2022.
Sekretaris Perusahaan Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting, menjelaskan stok BBM bersubsidi jenis pertalite yang harus disalurkan Pertamina ke SPBU di tahun ini dipatok sebanyak 23,05 juta kl. Namun, hingga Agustus 2022, realisasinya sudah mencapai angka 19,5 juta kl.
"Penyaluran pertalite hingga bulan agustus sudah mencapai 19,5 juta KL dari kuota 23,05 juta kl," ungkap Irto saat dikonfirmasi, Jumat (2/9/2022).
Menurut dia, kuota BBM bersubsidi memang dibatasi Pemerintah. Untuk Pertalite pada tahun ini jumlah kuotanya 23,05 juta kl. Sementara Solar jumlah kuotanya sebesar 14,9 juta kl.
Saat ini stok pertalite yang merupakan BBM RON 90 itu berada di level 18 hari. Sementara, Solar berada di level 20 hari.
"Untuk saat ini, stok Pertalite tersisa untuk 18 hari, sedangkan solar 20 hari," ujar Irto.
Editor : Muri Setiawan