Ancaman Gelombang III Covid-19, Babel Siapkan Strategi Ini

PANGKALPINANG, lintasbabel.id - Kekhawatiran banyak pihak akan ancaman gelombang 3 Covid-19, sudah diantisipasi oleh pemprov Bangka Belitung. Strateginya dengan tetap menjaga disiplin prokes, mempercepat vaksinasi, dan mempersiapkan survey serologi secara random.

Strategi yang terkahir, disebut-sebut memiliki tingkat akurasi mendekati 100 persen, karena pengerjaan tes dan deteksinya menggunakan instrumen robotik.

Baca Juga

Fenomena Suara Sama di Pileg Kota Pangkalpinang, Akademisi UBB: Diatur di PKPU Nomor 6 Tahun 2024

Hal ini disampaikan Gubernur Babel Erzaldi Rosman, usai menerima perwakilan pelaku industri pariwisata di rumah dinas Gubernur, Minggu petang, 24 Oktober 2021.

Menurut Gubernur, antisipasi datangnya gelombang ke-3 dilakukan dengan tetap menjalankan protokol kesehatan. Satgas tingkat provinsi maupun kabupaten/kota tidak pernah bosan mengingatkan sebagian warga yang lalai menggenakan masker ditempat umum.

"Yang pasti prokes tetap harus kita laksanakan, dan sekarang pun Bangka Belitung tidak bersantai ria. Prokes tetap dilaksanakan, memang ada kelonggaran-kelonggaran, kita lihat masyarakat kita mulai jarang pakai masker tetap kita ingatkan melalui satgas. Dan kami minta kepada fasilitas-fasilitas umum untuk menyediakan QR Peduli Lindungi," ucap Erzaldi.

Baca Juga

Stok Aman, Harga Gula di Kota Pangkalpinang Tembus Rp16.500 Sekilo

Disamping itu, seluruh fasilitas kesehatan mulai dari puskesmas, tempat karantina dan isoter, hingga Rumah Sakit Covid tetap dibuka dan disiagakan walaupun sebagian tempat isoter sudah kosong dan jumlah pasien di RS Covid Babel juga sudah jauh berkurang.

Hal ini menyusul melandainya kasus Covid-19 di Babel yang rata-rata sudah menuju level 2 PPKM. 

Demikian juga dengan percepatan pelaksanaan vaksinasi untuk membentuk herd immunity, yang mana menurut Gubernur, saat ini Babel ada diperingkat 5 nasional untuk persentase pelaksaan vaksinasi. 

Baca Juga

Ratusan Warga Pangkalpinang Gelar Aksi Damai Bela Palestina 

Terkini Babel juga sedang mempersiapkan survey serologi antibodi yang sudah diakui oleh CE (Conformite Europene), FDA EUA (Emergency Use Authorization), dan NHS serta digunakan di Amerika Serikat, Australia, Eropa, Inggris, dan Singapura, untuk urusan mendeteksi antibodi yang timbul dari paparan SARS-CoV-2 atau COVID-19 secara lebih pasti, dengan tingkat spesifisitas lebih dari 99.81 persen dan tanpa gangguan atau cross reaksi dari virus flu biasa dan coronavirus lain selain SARS-CoV-2.

"Tetapi kami terus melakukan usaha-usaha untuk mengantisipasi adanya gelombang ke-3 dan kita tidak boleh bersantai. Vaksin yang menjadi dorongan utama kita, terus kita lakukan dan kita sekarang sudah mencapai angka kurang lebih 65 persen, ini angka yang cukup tinggi dan kita masih menduduki urutan ke-5 persentase untuk pelaksanaan vaksin," ujar Gubernur.

Dalam kesempatan itu Gubernur juga menyampaikan apresiasi atas totalitas seluruh pihak, mulai dari relawan, nakes, TNI-Polri serta para pemuka agama dan tokoh masyarakat, yang sudah berjibaku dalam mengatasi masa sulit Pandemi yang sudah berlangsung 2 tahun ini. 

Baca Juga

Truk Sawit Seruduk Rumah Warga di Pangkalpinang, Pemilik Rumah: Suara Seperti Guntur

"Dan ini tentunya tidak terlepas dari pelaksanaan kawan-kawan kita dilapangan, TNI, Polri, para perawat, nakes kita, semua bekerja optimal, dengan harapan tingkat antibodi masyarakat kita ini bertambah," katanya.

"Kalau kita sudah mencapai tingkat antibodi masyarakat kita ini besar insyaallah kita bisa mengantisipasi secara baik gelombang ke-3, karena kuncinya bagaimana antibodi masyarakat kita sudah banyak terjadi di masyarakat kita. Makanya kita perlu melakukan survey serologi tadi." tutur Erzaldi.

Editor : Haryanto