BANGKA BARAT, Lintasbabel.iNews.id - Bupati Bangka Barat Sukirman mengikuti Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahun Buku 2023 dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) 2024 Bank Sumsel-Babel yang digelar di Ballroom Hotel Fairmont Jakarta, pada Rabu (6/3/2024) lalu.
Diketahui, Pemerintah Kabupaten Bangka Barat merupakan salah satu pemegang saham, turut mengikuti prosesi acara rapat tahunan ini bersama Kepala Daerah dari Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, Kepulauan Bangka Belitung hingga beberapa kabupaten yang ada di dua provinsi itu.
Bupati Bangka Barat, Sukirman menaruh harapan besar pada hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahun Buku 2023 dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) 2024 Bank Sumsel-Babel ini. Terutama dalam membantu pengembangan daerah.
"Yang perlu kita tekankan harus adanya komunikasi antara pemerintah daerah dengan jajaran redaksi Bank Sumsel-Babel. Karena (melalui) bank daerah lah beberapa kepentingan masyarakat dijalankan, ambil contoh penyaluran kredit usaha rakyat maupun penyaluran CSR," ujar Sukirman.
Sukirman menambahkan, pentingnya hasil dari RUPS dan RUPSLB ini dalam upaya peningkatan dividen atas penyertaan modal, memberikan pelayanan administrasi, penatausahaan keuangan, serta mendongkrak pertumbuhan ekonomi di daerah.
"Sekali lagi, pemerintah daerah dengan pimpinan cabang bank itu harus bekerjasama dalam beberapa hal. Sejauh ini program-program sudah berjalan baik, semoga dapat selalu memberikan dampak yang positif untuk daerah dan masyarakat kita," tuturnya.
Sementara, Pj Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Safrizal mengatakan kegiatan ini menjadi momentum tepat bagi Bank Sumsel Babel untuk dapat menyinergikan usulan tersebut ke dalam rencana bisnis bank untuk tahun 2024, yang akan dibahas bersama pihak-pihak berkepentingan.
"Kami atas nama Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, juga atas nama pemerintah kabupaten/kota, serta masyarakat Negeri Serumpun Sebalai, menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas komitmen duduk, dan bekerja bersama pemerintah daerah mencetak laba," ujar Safrizal.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait
