PANGKALPINANG, Lintasbabel.iNews.id - Mantan Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman mengaku tidak akan meninggalkan petani maupun warga yang terlibat dalam program KUR jahe merah di Kabupaten Bangka Tengah (Bateng). Meski bukan tanggungjawab dirinya, Erzaldi berjanji akan ikut mencarikan jalan keluar bersama-sama dengan pihak terkait termasuk pemerintah pusat.
Program budidaya jahe merah organik dengan skema pembiayaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang melibatkan 400 petani Bangka Tengah tidak berjalan sesuai harapan. Akibatnya petani tidak mampu menuntaskan kewajiban untuk membayar angsuran modal pembiayaan sehingga menimbulkan keresahan di kalangan petani.
Keresahan ini ditunggangi dan dimanfaatkan betul oleh pihak-pihak tertentu untuk mendiskreditkan dan mempersalahkan sosok Erzaldi Rosman yang kala program itu digulirkan, menjabat sebagai Gubernur Babel dan turut menyosialisasikan program pemerintah pusat ini di Babel.
Menanggapi hal tersebut, Erzaldi mengaku prihatin dengan masih adanya cara-cara politik primitif yang mengarah pada pembunuhan karakter ketimbang melahirkan gagasan atau konsep yang bermuara pada peningkatan pelayanan publik dan kesejahteraan masyarakat.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait