Rangkuti menambahkan, rencana pengoperasian Pustu Belolaut tersebut untuk memberi kemudahan bagi masyarakat dal hal menikmati pelayanan kesehatan. Sebab, secara geografis jarak untuk menuju ke Puskesmas Mentok cukup jauh bagi masyarakat di daerah itu.
"Mereka dari daerah Pal 6, Airbelo serta Belolaut, Tanjungpunai, Kadur dan lainnya itu kasihan saat sakit dan harus berjalan sekian belas kilo ke Mentok. Dengan hadirnya rencana pengoperasian pustu ini diharapkan lebih memudahkan warga sana untuk ke faskes," katanya.
Sembari berjalan, nanti beberapa ruang akan direhabilitasi dan ditambah di dalam lingkungan Pustu Belolaut ke arah bagian belakang. Yang mana, dinkes akan mengusulkan alokasi dana senilai Rp300 juta pada Anggaran Belanja Tambahan (ABT) tahun 2024.
"Kemarin sudah saya sampaikan juga ke pak sekda, ini kalau mau beroperasi sesuai permintaan masyarakat tentu harus ada penambahan. Karena di situ harus ada apotek yang melayani obat, laboratorium untuk pemeriksaan kesehatan. Karena konsepnya ini rawat jalan," ucapnya.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait