Pemkab Bangka Barat Bahas Pengembangan Akses Jalan dan Fasilitas Umum KIPT Tanjung Ular

Rizki Ramadhani
Rapat bersama KLHK membahas Tanjung Ular. Foto: Istimewa.

BANGKA BARAT, Lintasbabel.iNews.id - Pemerintah Kabupaten Bangka Barat melangsungkan audiensi bersama Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia guna membahas rencana pengembangan akses jalan dan fasilitas umum di Kawasan Industri Pelabuhan Terpadu (KIPT). 

Kedatangan delegasi Pemerintah Kabupaten Bangka Barat yang dipimpin oleh Bupati Sukirman disambut hangat oleh Kasubdit Pengendalian Penggunaan Kawasan Hutan, Tuti Mariati bersama timnya, pada Selasa (17/10/2023) pagi. 

Bupati Bangka Barat Sukirman membuka audiensi dengan membahas rencana permohonan Persetujuan Penggunaan Kawasan Hutan (PPKH) Air Limau–Tanjung Ular, yang akan menunjang pembangunan akses jalan sepanjang 17 km menuju KIPT Tanjung Ular. 

"Tentunya hal ini membuka semangat baru, dan berpotensi sangat besar. Bangka Barat ingin memaksimalkan potensi yang ada. Pak Presiden sudah terjun langsung meresmikan pelabuhan Tanjung Ular. Hanya saja karena masih ada kawasan hutan lindung, jadi PU kita belum bisa bergerak, jadi kita tetap harus ikuti peraturan yang ada," ujar Sukirman. 

Editor : Muri Setiawan

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network