"Kalau yang kain dodot, harganya satu set selendang dan bawahan kain itu Rp6 juta. Kalau kain selendang yang tanggung Rp3,6 juta, tergantung bahan baku juga kalau naik, ya harga ikut naik. Selain cual, ada juga jumputan yang dibuat baju kemeja, harganya Rp200-300 ribu," ucapnya.
Magdalena berharap untuk terus melestarikan kain cual ini, ada perhatian pemerintah mempersiapkan bangunan khusus untuk membuat kain cual.
"Kedepannya kami ingin ada bantuan dari pemerintah untuk membuat bangunan khusus menenun cual. Karena terus saja ini kan rumah, kurang muat untuk menyimpan alat-alat tenun," tuturnya.
Editor : Haryanto
Artikel Terkait