BANGKA, lintasbabel.id - Gubernur Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman, menyerahkan alat bantu sortir lada berkapasitas satu ton perjam, kepada Koperasi Lada di Bangka. Alat tersebut, diyakini bisa membuat niali lada petani lebih berharga.
"Tadi kita melihat langsung proses penyortiran alat multifungsi ini yang berkapasitas satu ton perjamnya," kata Erzaldi, Rabu (30/6/2021).
Gubernur menjelaskan, alat tersebut bisa bekerja dimulai dari pemasukan biji lada ke mesin, kemudian dilakukan penyetingan panas 40 derajat. Mesin kemudian menjalankan prosesnya melakukan penyortiran. Biji lada yang keluar selanjutnya tersortir pada tiga grade.
Kepala Cabang PT BGR Pangkalpinang, Dian Priambodo, mengatakan perusahaan yang bergerak dibidang logistik tersebut, memberikan bantuan dengan tujuan agar petani lada dapat meningkat kesejahteraannya.
"Alat ini untuk menyortir lada yang terbagi menjadi tiga kelas. Tiap kelasnya memiliki nilai yang berbeda-beda dipasaran," kata Dian.
Selain di Gudang Puding, pihaknya juga akan menyerahkan alat sortir lada di Gudang Mangkol.
Sementara Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Desa Puding, Rindra Gunawan, mengatakan ini merupakan bukti Pemprov Babel, tidak lepas tangan terhadap para petani lada agar bergairah kembali menanam lada.
"Dengan adanya alat ini, sangat membantu para petani. Dikarenakan selama ini para petani dalam hal penyortiran dan pengeringan masih menggunakan cara tradisional, sehingga berakibat pada proses penjualan ke pembeli, harganya terlalu murah. Semoga ini menjadi titik balik kebangkitan kejayaan lada putih Babel," katanya.
Editor : Haryanto
Artikel Terkait