Senada dengan Stoltenber, lembaga penelitian, The Institute for The Study of Wars (ISW) dalam laporan hariannya pada 7 Maret 2023 menyebutkan, besar kemungkinan Bakhmut akan jatuh (ke tangan Rusia) namun tidak akan memberikan dampak apapun terhadap pertempuran.
ISW meragukan kapasitas pasukan Rusia yang saat ini menggempur Bakhmut untuk dapat melanjutkan agresi ke wilayah Ukraina lainnya.
"Pasukan Rusia kemungkinan besar tidak memiliki kekuatan mekanis yang diperlukan untuk maju melampaui Bakhmut, dan 'detasemen penyerangan' taktis yang digunakan dalam penyerangan terhadap Bakhmut kemungkinan besar tidak dapat melakukan manuver perang," ungkap laporan harian ISW tersebut.
Sebelumnya, pada Senin 6 Maret 2023, Sekretaris Kementerian Pertahanan AS, Lioyd Austin mengatakan bahwa jatuhnya Bakhmut tidak akan menjadi kemunduran yang signifikan bagi militer Ukraina.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait