Zaidah tidak berpikir bahwa hilangnya Hafizah ada kaitannya dengan aksi penculikan. Ia berharap anak keduanya itu dapat ditemukan dalam keadaan selamat.
"Kondisi lingkungan, kayaknya enggak ada (aksi penculikan), normal-normal aja paling tukang rongsokan, tapi yang biasa kesini, udah biasa masuk kesini memang. Kami sangat bersyukur masih banyak yang peduli dan mendoakan. Kami berharap Hafizah pulang dengan selamat, " ujarnya.
Tim SAR gabungan kembali melanjutkan pencarian di hari kedua terhadap Hafizah di area perkebunan kelapa sawit Leidong Wess, Desa Terentang, Kecamatan Kelapa, Kabupaten Bangka Barat.
Tim SAR gabungan yang terdiri dari Kantor SAR Muntok, SAR Pangkalpinang, BPBD, TNI Polri, Tagana, Pramuka, PPM melakukan penyisiran di dua sisi dari titik terakhir hilangnya Hafizah.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait