Erick Thohir Minta Maaf kepada Pemegang Polis Jiwasraya

Muri Setiawan
Menteri BUMN, Erick Thohir meminta maaf kepada para pemegang polis PT Asuransi Jiwasraya, lantaran proses penyelamatan polis tidak berjalan sebagaimana mestinya.

JAKARTA, lintasbabel.id - Menteri BUMN, Erick Thohir meminta maaf kepada para pemegang polis PT Asuransi Jiwasraya, lantaran proses penyelamatan polis tidak berjalan sebagaimana mestinya.

"Sekali lagi untuk pemegang polis saya mengucapkan terima kasih, saya juga mengucapkan mohon maaf kalau kami dalam melakukan perbaikan dari segi good corporate governance tidak sempurna," ujar Erick dalam seremonial pengalihan polis asuransi Jiwasraya ke IFG Life, di Financial Hall, Graha CIMB Niaga, Jakarta, dikutip dari iNews, Kamis (22/12/2021).

Saat ini, kata Erick, proses restrukturisasi polis asuransi Jiwasraya sudah mencapai tahap akhir. Hal itu ditandai dengan adanya status dan proses pembayaran klaim dari polis nasabah eks Jiwasraya melalui IFG Life.

Tim percepatan restrukturisasi memastikan semua nasabah eks Jiwasraya yang sudah dialihkan akan mendapatkan pelayanan sesuai dengan ketentuan masing-masing polis. Meski begitu, proses penyelesaiannya membutuhkan waktu panjang karena jumlah pemegang polis lebih dari 300.000.

Erick menjelaskan, pada mulanya penyelesaian kasus Jiwasraya dan PT Asabri (Persero) tidak menjadi key performance indicator (KPI) Kementerian BUMN yang ditetapkan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Namun, usai rapat internal Kepala Negara meminta adanya penyelesaian kasus di internal dua perusahaan pelat merah tersebut. 

"Ketika itu kita sampaikan kepada Pak Presiden dan dukung penuh apa yang harus dilakukan. Tapi waktu rapat internal ternyata ada beberapa hal lain di BUMN harus diperbaiki. Salah satunya Jiwasraya dan Asabri," tuturnya.

Permasalahan itu, lanjutnya, memang harus diselesaikan untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat. Sebab, bisnis asuransi adalah bisnis kepercayaan. Menurutnya, tanpa kepercayaan, dunia usaha hingga program yang menyangkut masyarakat akan pupus.

"Sejak awal, niat kami adalah mengambilkan kepercayaan bahwa negara hadir dan bisnis asuransi bisnis ini adalah bisnis kepercayaan," kata Erick.
 

Editor : Muri Setiawan

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network