JAKARTA, Lintasbabel.iNews.id - Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy memerintahkan Kementerian Sosial (Kemensos) mendata lagi korban gempa Cianjur yang belum mendapat bantuan. Dia menyebut bantuan harus tersalurkan ke semua korban gempa.
“Kemensos dan daerah nanti tolong didata siapa saja korban yang belum mendapat bantuan sosial. Harus tersalurkan semuanya,” kata Muhadjir, Sabtu (26/11/2022).
Untuk diketahui, Per 25 November 2022, jumlah pengungsi gempa Cianjur tercatat mencapai 73.525 orang.
Hingga saat ini pemerintah terus mengirimkan bantuan kepada korban gempa Cianjur. Bantuan tersebut di antaranya suplai logistik dan kebutuhan dasar bagi para korban, obat-obatan, serta pendirian posko utama di kantor Bupati Cianjur.
“Bantuan diharapkan tersalurkan secara cepat dan merata agar dapat memenuhi kebutuhan bahan pokok dan medis bagi puluhan ribu pengungsi di sejumlah titik maupun warga yang masih terisolasi,” katanya.
Sementara itu, Pemerintah Provinsi Jawa Barat juga telah memberikan bantuan dengan mengalokasikan Dana Siap Pakai (DSP) Rp20 miliar. Kemudian Pemerintah Kabupaten mengalokasikan Rp5 miliar dan BNPB menyalurkan bantuan sementara Rp500 juta.
Kementerian Sosial diketahui telah menyalurkan bantuan berupa sembako, bantuan sandang, hunian sementara, layanan dukungan psikososial yang tersebar di 3 pengungsian yakni Kecamatan Cianjur, Kecamatan Warung Kandang dan Kecamatan Pacet dengan jumlah petugas sebanyak 30 orang.
Kemensos mendirikan 12 dapur umum yang mampu memproduksi sekitar 24.425 porsi per hari dan menurunkan sukarelawan taruna siaga bencana yang telah berpengalaman.
Artikel ini telah tayang di www.inews.id dengan judul " Menko PMK Perintahkan Kemensos Data Lagi Korban Gempa Cianjur yang Belum Dapat Bantuan "
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait