Bukan NATO, Tapi Ini Ancaman yang Ditakuti Rusia

Joko Setyawanto
Presiden Putin saat berbicara tentang ancaman pembentukan Intermarium. Foto: tangkapan layar video twitter Visegrad24.

MOSKOW, Lintasbabel.iNews.id - Pakta Pertahanan Atlantik Utara alias NATO yang sejak perang dingin dianggap sebagai seteru abadi Rusia ternyata tidak pernah dianggap sebagai ancaman yang sesungguhnya oleh Rusia. Menurut Putin, tanda-tanda kemunculan blok kekuatan baru yang disebutnya sebagai great nation atau intermarium, justru diwaspadai karena sejarah konflik yang terjadi dengan Rusia dimasa lampau. 

Presiden Rusia Vladimir Putin dalam sebuah pidatonya yang ditayangkan salah satu stasiun TV di Rusia dan dikutip oleh Visegrad24, mengungkapkan kekhawatirannya atas gagasan pembentukan negara great besar Intermarium yang mencakup Polandia, Ukraina, Finlandia,  Belarusia dan Swedia. Sebuah negara atau blok kekuatan baru yang akan menyatukan dan terbentang dari laut Baltik hingga laut Hitam. 

Putin menuding, Polandia sedang menjalankan misi besar berbalut bantuan besar-besaran terhadap Ukraina yang sedang berperang menghadapi agresi Rusia. Putin menilai, bantuan tersebut justru merupakan umpan jebakan agar Ukraina terlena dan bersedia menyatukan negara dengan Polandia, demi mewujudkan Great Nation Intermarium. 

Dijelaskan Putin, konsep ini sudah pernah dan ramai diperbincangkan sebelum terjadinya perang dunia kedua. Walaupun sudah tidak lagi terdengar, namun Putin berkeyakinan bahwa Polandia masih memimpikan untuk mewujudkan gagasan ini. 

Didalam konsep negara atau blok Intermarium tersebut, beberapa negara yang terletak antara laut Baltik dan laut Hitam, akan dipersatukan menjadi kekuatan besar di kawasan Baltik dan menjadi ancaman karena berbatasan langsung dengan daratan Rusia. 

"Situasi terkini saat ini didasarkan pada fakta sejarah termasuk yang terkait dengan Polandia. Kita tahu sebuah gagasan yang menjadi bagian dari politik "cantik" Polandia untuk menciptakan negara besar dari laut ke laut. Sebelum perang dunia kedua, banyak pembicaraan tentang hal itu. Ini adalah gagasan untuk menyatukan dari laut Baltik hingga laut Hitam. Sekarang kita dapat melihat keeratan hubungan pemimpin Polandia dengan Ukraina, dan gagasan itu masih hidup, membuat Ukraina terlena bahwa Ukraina tidak akan hilang, tetapi tidak satupun orang yang akan tahu (kenyataannya nanti)," kata Putin 

Kekhawatiran Putin bukan tidak beralasan, sepanjang sejarah sejak jaman kekaisaran, Rusia beberapa kali terlibat perang besar melawan Polandia, celakanya dalam setiap perang dimana Ukraina terlibat berperang disisi Polandia, selalu berakhir dengan kekalahan Rusia.

 

Editor : Muri Setiawan

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network