Sadis, Mantan Insinyur Sipil Mutilasi dan Buang Mayat Pacar ke Toilet

Umaya Khusniah/ MPI
Pria di Meksiko divonis 70 tahun penjara karena membunuh pacarnya. Foto: CEN

Ketika ditanya mengapa dia mengeluarkan isi perutnya, Robledo mengaku ingin menghilangkan jejak. 

"Saya tidak ingin ada yang tahu," katanya. 

Robledo mengaku menggunakan pisau yang sama dengan yang digunakan korban untuk menusuknya.

"Saya melemparkan potongan-potongan mayatnya ke sistem drainase karena saya merasa malu," katanya. 

Jaksa Nelly Montealegre, seorang spesialis kekerasan gender mengatakan, kasus itu diperlakukan sebagai femisida. Istilah yang digunakan ketika perempuan dibunuh karena menjadi perempuan.

Editor : Haryanto

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network