"Rusia melakukan mobilisasi parsial. Mereka menuju mobilisasi perang skala penuh jika Krimea terancam. Kematian pada kedua kubu akan menjadi bencana. Rusia memiliki populasi tiga kali lebih besar dari Ukraina. Jadi kemenangan bagi Ukraina tidak akan mungkin terjadi dalam perang skala penuh. Jika kamu mencari kedamaian untuk rakyat Ukraina, carilah perdamaian," tulis Elon Musk diakun twitter terverifikasinya.
Gegara cuitan yang dianggap tidak menghargai perjuangan rakyat dan militer Ukraina yang kini berhasil memaksa Presiden Putin untuk memobilisasi rakyatnya ke garis depan pertempuran, Elon Musk dicap sebagai propagandis Kremlin yang tidak ingin kepentingan bisnisnya terganggu.
Editor : Haryanto
Artikel Terkait