Sementara itu, Anindito Aditomo memberikan apresiasi atas inisiatif dan keberanian dari Gubernur Erzaldi untuk menjadi bagian dari oversampling dari PISA.
"PISA ini adalah even internasional pengukuran hasil belajar, kualitas pendidikan di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Khusus di Indonesia yang dipotret daerah secara detail itu hanya tiga daerah, yaitu Jakarta, Yogyakarta, dan babel, ini sangat luar biasa," ungkapnya.
Plt. Kepala Dinas Pendidikan Babel, Ervawi membenarkan sekolah di Babel akan di lakukan test PISA, karena sesuai ketentuan dari program tersebut yaitu siswa sekolah berusia 15 akan di lakukan penilaian.
"Tes PISA ini berstandar internasional, artinya standar yang kita ambil standar internasional sesuai acuan negara-negara maju OECD, yang mengembangkan suatu instrumen kepada seluruh siswa-siswa kita yang berumur 15 tahun, dengan harapan mereka setelah mengikuti ini, bisa beradaptasi pada tatanan dunia berkembang atau bisa menghadapi tantangan global," tegas Ervawi.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait