PANGKALPINANG, lintasbabel.id - Pedagang Kaki Lima (PKL) di Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, punya cara unik untuk menarik simpati calon pembeli. Ia mengenakan pakaian adat Bangka ketika jualan sehingga menarik perhatian publik.
Dua orang PKL berkostum adat itu, mangkal di Jalan Merdeka, Kecamatan Taman Sari, Kota Pangkalpinang.
Selain untuk menarik perhatian konsumen, hal tersebut dilakukan mereka dalam rangka menyemarakkan HUT Kemedekaan Republik Indonesia (RI).
“Ini merupakan salah satu cara agar dilirik calon pembeli. Kami sengaja memakai kostum ini sekaligus dalam rangka memeriahkan HUT RI,” kata Dimas, pedagang Baby Crab OMB, Sabtu (13/8/2022).
Selain itu kata Dimas, sebagai ajang edukasi kepada masyarakat akan pentingnya melestarikan budaya.
"Tentunya juga untuk mengedukasi para pembeli bahwa ada baju adat yang harus kita lestarikan. Tentunya biar beda saja dari PKL di tempat lainnya," ujarnya.
Tak hanya berpenampilan unik, pedagang yang satu ini juga menyajikan jajanan atau kuliner yang bercitarasa lezat dan gurih.
Di sini mereka menjual olahan laut yang diberi nama Baby Crab OMB, yaitu makanan berbahan dasar kepiting.
Kuliner yang satu ini rasanya renyah dan gurih saat disantap. Sebab, kepiting-kepiting berukuran kecil (anak kepiting) ini dimasak dengan cara digoreng secara bertahap menggunakan campuran tepung terigu, susu dan bumbu.
“Sebelum digoreng, kepiting direbus terlebih dahulu dan dibersihkan dari kotoran. Kemudian cangkang dan capit kepiting di pisah (dibuang),” ucapnya.
Editor : Haryanto
Artikel Terkait