Menurut Kurniaji, getaran dan suara yang dirasakan warga tersebut, bukan berasal dari pergeseran daratan. Peristiwa tersebut bisa saja diakibatkan oleh aktivitas warga setempat.
"Getaran yang diakui dirasakan oleh penduduk di seputaran Desa Air Lintang bisa diakibatkan dari faktor lain, selain aktifitas seismik di daratan atau wilayah perairan sekitar Provinsi Kepulauan Babel," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, peristiwa getaran dan gemuruh tersebut, dibenarkan oleh Kapala Desa (Kades) Air Lintang, Ardian. Dia mengatakan warga sempat panik dan berhamburan keluar rumah saat itu.
"Benar ada suara gemuruh dan getaran tadi sekitar pukul 08.00 WIB dan suara itu juga terdengar sampai ke Desa Simpang Yul (Simpang Tempilang) dan sekitarnya," kata Ardian.
Editor : Muri Setiawan