2. Web Phising
Web Phising juga tak kalah populernya dengan e-mail phising. Para pelakunya biasanya menggunakan situs-situs tertentu, sebagai ladang kriminal siber untuk mengelabui para korbannya.
Web phising dapat dengan mudah dijumpai saat kita menemukan tautan link misterius dan menarik di sebuah situs atau website. Seperti biasa, pelaku akan menawarkan sejumlah bonus tertentu kepada calon korbannya, agar tertarik untuk mengklik situs yang ditawarkan itu.
Phising jenis ini kini sering juga dijumpai di aplikasi perpesanan seperti WhatsApp.
3. Spear Phising
Jenis phising ketiga adalah web phising. Dan ini adalah yang paling berbahaya diantara jenis kejahatan phising lainnya.
Sistem phising yang satu ini amat berisiko karena pelaku telah menargetkan calon korban.
Mirip dengan email phising, spear phising umumnya telah dikembangkan dengan menyapa calon korban dengan nama lengkap dan informasi lengkap tentang korban. Pelaku seolah-olah sudah kenal dengan salon korbannya.
Spear phising menargetkan grup atau individu tertentu, seperti admin perusahaan atau organisasi.
Spear phising juga menyertakan tautan atau link tertentu yang dapat mengantarkan korban pada situs berbahaya dan mengandung malware.
Editor : Muri Setiawan