SEMARANG, Lintasbabel.iNews.id - Bupati Belitung Timur (Beltim), Burhanudin, menerima penghargaan Dwija Praja Nugraha (DPN) yang disaksikan langsung oleh Presiden RI, Joko Widodo dalam acara puncak peringatan HUT Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ke-77 dan Hari Guru Nasional Tahun 2022, di Marina Convention Center Semarang, Sabtu (3/12/2022).
Ditemui seusai acara, Bupati Burhanudin mengatakan penganugerahan Dwija Praja Nugraha merupakan salah satu penghargaan yang luar biasa dalam hidupnya.
Menurutnya, dari sekian banyak kepala daerah, baik tingkat provinsi maupun daerah, Bupati Beltim terpilih menerima penghargaan tersebut dari 32 kepala daerah lainnya.
"Pertama, penghargaan Dwija Praja Nugraha ini yang diberikan oleh PB PGRI ini atas nama pribadi dan kedinasan saya ucapkan terima kasih kepada PGRI pusat yang telah mengakomodir usulan dari PGRI kabupaten," ujar Aan sapaan Burhanudin.
"Usulan ini tentunya didasar atas kinerja kepala daerah dalam memperjuangkan kepentingan guru dan pendidikan secara keseluruhan, dan kebetulan saya juga seorang mantan guru yang terpilih menjadi kepala daerah dan ini tentunya salah satu penghargaan yang sangat luar biasa bagi saya," katanya.
Aan mengajak kepada seluruh pihak untuk bersama-sama bersinergi dan berkolaborasi untuk membangun dunia pendidikan khususnya di Beltim dengan berbagai inovasi-inovasi sesuai dengan perkembangan zaman.
"Mari kita sama-sama berjuang, bersatu dalam mencerdaskan anak bangsa dengan sebaik-baiknya. Mari kita berkolaborasi dan bersinergi dengan baik untuk membangun dunia pendidikan," katanya.
Wujudkan Digitalisasi Pendidikan di Beltim
Menjadi kepala daerah yang berlatarbelakang seorang guru merupakan salah satu penyebab Pemkab Beltim sangat konsen dengan dunia pendidikan.
Dari mulai alokasi APBD yang mencapai lebih dari 20 persen untuk pendidikan, program unggulan 'Yuk Sekula', serta membantu pengajar dalam mendapatkan sertifikasi guru dan mengusulkan PPPK Guru dengan kouta yang besar. Ini merupakan salah satu contoh dedikasi Aan dalam membangun generasi emas.
Tidak hanya sebatas itu, untuk ke depannya Aan akan berupaya secara maksimal dalam mewujudkan digitalisasi pendidikan sesuai dengan arahan dari Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI, Nadiem Makarim dengan merangkul berbagai stakeholder terkait.
"Oleh karena itu, pemerintah juga berupaya menyiapkan fasilitas pendukung seperti saluran telekomunikasi yang baik. Insyaallah, Desember ini PT. Telkom telah memasang seluruh jaringan fiber optik di Beltim," jelasnya.
"Artinya kita terus berupaya maksimal dalam mewujudkan digitalisasi pendidikan di Beltim, dan guru-guru dituntut harus mempelajari terhadap perkembangan teknologi," tambahnya.
Editor : Muri Setiawan