Wajar Kok Argentina Kalah Atas Saudi Arabia Karena Faktor Ini

LUSAIL, Lintasbabel.iNews.id - Kekalahan Argentina atas Saudi Arabia ternyata bukan sesuatu yang mengejutkan atau patut untuk disesalkan. Dari sisi pemain, Argentina boleh saja memiliki Lionel Messi dan bintang-bintang top sepakbola.

Tapi jangan lupa, Saudi Arabia punya juru taktik yang pantas untuk mengalahkan timnas manapun dimuka Bumi ini. 

Baca Juga

Maroko Kembali Bikin Kejutan, Pulangkan Portugal di Babak Perempat Final dengan Skor 1-0

Publik sepakbola termasuk supporter Saudi Arabia pasti masih belum percaya 100% bahwa wakil Asia, Saudi Arabia mampu membalikkan keadaan setelah sempat tertinggal lewat gol Lionel Messi di babak pertama melawan raksasa sepakbola Argentina, Selasa, 22 November 2022. 

Pertandingan yang digelar di Lusail Stadium ini awalnya terlihat akan menjadi milik timnas berjuluk Albiceleste tersebut. Namun dunia sepakbola seakan terhentak saat Saleh Al Shehri dan Salem Al Dawnari bergantian menuntaskan comeback sensasional dan membuat Argentina kalah 1-2. 

Tidak ada satupun nama besar yang berstatus pemain  top dunia dalam skuad timnas Saudi Arabia. Saleh Al Shehri dan Salem Al Dawnari, dua pencetak gol kegawang Argentina tentu belum pantas untuk disejajarkan dengan seorang Lionel Messi atau bahkan sekedar Lautaro Martines. 

Baca Juga

Hasil Perempat Final Piala Dunia 2022: Kalah Penalti 2-4 dari Kroasia, Sayonara Brasil

Sementara Argentina yang dikenal sebagai salah satu kiblat sepakbola dunia, hampir seluruhnya merupakan pemain klub liga-liga papan atas Eropa. Selain Lionel Messi dan Loutaro Martines, ada bintang Juventus Angel di Maria, ada Rodrigo de Paul, Leandro Paredes, dan lainnya. 

Satu-satunya faktor yang mengubah perimbangan kekuatan tim adalah kehadiran Herve Renard, pelatih berkebangsaan Perancis, yang punya track record fantastis. 

Baca Juga

Pelatih AC Milan Jagokan Prancis Juara Piala Dunia 2022 Qatar

Nama Herve Renard mungkin masih terdengar asing bagi sebagian besar pecinta sepakbola ditanah air. Namun pelatih bertangan dingin ini punya keistimewaan sebagai spesialis turnamen. 

Herve belum pernah menjadi pelatih klub atau negara yang punya nama besar dikancah sepakbola. Namun bisa memenangkan Piala Afrika dua kali, bersama Zambia pada tahun 2012 dan bersama Pantai Gading pada 2015. 

Pemilik nama lengkap Herve Jean Marie Roger Renard ini sebelumnya juga pernah menukangi timnas Maroko pada Piala Dunia 2018 di Rusia, sayangnya kala itu gagal menghantar Maroko lolos dari fase grup.

Baca Juga

Anti Klimaks Arab Saudi, Perkasa Diawal Tersingkir Kemudian

Editor : Haryanto