BANGKA SELATAN, lintasbabel.id - Nelayan Sungai Litle Amazon Desa Jeriji Kecamatan Toboali Kabupaten Bangka Selatan (Basel) mendapat bantuan alat tangkap ikan berupa jaring dari Pemkab Bangka Selatan melalui Bidang Perikanan Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan (DPP).
Bantuan tersebut diserahkan kepada nelayan sungai di Pendopo Objek Wisata sungai Litle Amazon Desa Jeriji pada Rabu (28/09/2022) dan disaksikan oleh Camat Toboali Ansyori, Kades Jeriji A Iswandi, BPD Jeriji, Bhabinkamtibmas, Babinsa dan Mahasiswa KKN IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung
Asnawi Ketua Nelayan Sungai Batu Mintah Litle Amazon Desa Jeriji mengatakan, bantuan tersebut sangat bermanfaat bagi anggotanya untuk meningkatkan produksi tangkap ikan.
"Dengan adanya bantuan jaring ini, tentunya akan membantu kami dan memudahkan kami dalam menangkap ikan di sungai Litle Amazon karena jaring ini memang sangat kami butuhkan," katanya, Rabu (28/09/2022).
Kepala DPP Bangka Selatan melalui Kabid Perikanan Joe Roberto Sihombing mengatakan, Jumlah bantuan jaring tersebut sebanyak 80 Pcs.
"Bantuan ini merupakan usulan dari Nelayan sungai Litle Amazon Desa Jeriji. setelah kami pelajari ternyata mereka memang membutuh bantuan alat tangkap jenis jaring ini," ungkapnya.
Jenis jaring bantuan tersebut kata dia bisa digunakan untuk menangkap ikan khas sungai Litle Amazon dan juga udang satang.
Kepala Desa Jeriji A Iswandi berharap bantuan tersebut bisa dimanfaatkan kelompok nelayan sungai Litle Amazon dengan baik.
"Saya yakin jika dimanfaatkan dengan baik, bantuan ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan hasil tangkap. terima kasih saya ucapkan kepada dinas terkait yang sudah mengakomodir usulan nelayan sungai kami," ucapnya.
Sementara itu, Camat Toboali Ansori memberikan apresiasi kepada dinas terkait yang telah menyalurkan bantuan tersebut.
"Saya yakin dengan komunikasi lintas sektoral dengan baik seperti yang dilakukan kawan-kawan di Bidang Perikanan, tujuan Pemkab Bangka Selatan untuk menyejahterakan Masyarakat dapat terwujud hingga ke pelosok-pelosok desa," harapnya.
Editor : Muri Setiawan