PANGKALPINANG, lintasbabel.id - Walikota Pangkalpinang, Maulan Aklil alias Molen berharap bisa menjadikan Kota pangkalpinang bangkit kembali dan lebih kuat. Hal ini diungkapkan Molen saat merayakan HUT ke-77 Kemerdekaan RI, Rabu (17/8/2022).
"Hari ini kita pelaksanaan upacara bendera dan harapan saya agar masyarakat Kota Pangkalpinang dalam mengisi kemerdekaan ini bisa bangkit kembali, dan lebih kuat ke depan dalam segala bidang," ucap Molen usai pelaksaan upacara kenaikan bendera, di Alun-alun Kota Pangkalpinang.
Ia juga mengatakan bahwa kota Pangkalpinang harus sejalan dengan target Presiden dalam memajukan perekonomian, agar terus bergerak maju menciptakan masyarakat yang sejahtera, unggul dan makmur.
"Sesuai target presiden bagaimana kita memajukan ekonomi kita, dengan semangat baru sehingga ekonomi secara nasional khususnya Kota Pangkalpinang bergerak maju dan menciptakan masyarakat sejahtera, nyaman, unggul dan makmur," katanya.
Pada perayaan Dirgahayu RI ke 77 kali ini untuk kedua kalinya upacara pengibaran bendera merah putih dilaksanakan di Alun-alun Kota Pangkalpinang sebagai kado untuk masyarakat setelah 2 tahun sebelumnya tidak dilaksanakan upacara pengibaran bendera Merah Putih dikarenakan adanya pandemi covid 19.
"Alhamdulillah setelah tahun 2019 kemarin, tahun ini kita lakukan kembali upacara bendera di sini dan ini bisa menjadi kado masyarakat untuk mengikuti kembali upacara bendera setelah pandemi 2 tahun lalu," tururnya.
Ia juga menambahkan selain upacara bendera, Kota Pangkalpinang berkoordinasi dengan Pemprov Babel akan melaksanakan pawai baris berbaris dan juga karnaval serta kegiatan semarak lainnya untuk memeriahkan gemerlap kemerdekaan RI ke 77.
"Semua ini kado buat masyarakat kita setelah dua tahun pandemi tidak bisa melakukan kegiatan apa-apa tahun ini kita akan tumbuhkan gemerlap kemerdekaan dengan adanya pawai serta karnaval yang berkoordinasi dengan Pihak Pemprov dan juga ada kegiatan di alun-alun, serta malam ini kita adakan acara juga di Wihelmina, gebyar ini akan kita lakukan secara suka cita," tuturnya.
Editor : Muri Setiawan