Eksekusi Pengosongan Rumah Pensiunan Timah Ricuh, PT Timah Dinilai Tidak Hormati Proses Pengadilan

PANGKALPINANG, lintasbabel.id - Eksekusi pengosongan rumah Pensiunan Timah oleh PT Timah Tbk. (Persero) di Gang Mantri Urip, Kota Pangkalpinang Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Kamis, (04/08/2022) siang berlangsung ricuh dan diwarnai penolakan oleh penghuni rumah.
Penghuni rumah Pensiunan Timah melalui kuasa hukumnya, Aldi Saputra mengatakan, eksekusi pengosongan terhadap Rumah Pensiunan oleh PT. Timah dinilai tidak menghormati proses pengadilan.
"Artinya, baik JPN maupun PT Timah itu harus menghormati proses hukum, tidak bertindak sesukanya dengan langsung melakukan eksekusi pengosongan terhadap rumah pensiunan yang sudah kami daftarkan. Kami sangat menyayangkan bahwa surat tugas yang melakukan eksekusi pun tak dapat ditunjukkan," kata Aldi kepada awak media, Kamis (4/8/2022).
Aldi mengungkapkan, bahwa saat ini pihaknya sebagai kuasa hukum yang bertindak atas nama Hendi Herdiman, M. Ridwan, Marwan Nahwawi, Muktar Iman telah melakukan upaya hukum dengan mendaftar di pengadilan dengan Nomor Perkara 43-46/Pdt.G/2022/PN Pgp.
Editor : Muri Setiawan