Sementara itu, satu diantara peternak sapi di Kabupaten Belitung Timur, Bukadi mengaku memang sudah mengetahui adanya virus ini dari komunitas peternak dari luar daerah sedangkan dari dinas terkait di Belitung Timur memang belum ada informasi.
"Tahunya sudah sekitar seminggu. Kalau di Kampit memang belum ada (PMK-red), tapi lokasi lain saya kurang tahu. Setahu saya dari luar daerah yang ada PMK," ujar Bukadi.
Menurutnya, dampak dari dari adanya PMK, pengiriman sapi dari luar daerah juga dihentikan, sementara itu pesanan sapi di peternakannya sudah mencapai 40 ekor guna persiapan idul adha akan datang.
"Kalau pun memang sudah ada disini (PMK-red), kami minta berharapnjuga oerhatian dari dinas terkait berkenaan dengan obat-obatan serta cara mencegah dan mengobati jika ada sapi yang tertular," ucapnya.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait