BANGKA BARAT, lintasbabel.id - Dorong pengembangan wisata alam, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Bangka Barat, menyelenggarakan pelatihan kepada 40 pemandu wisata. Kegiatan tersebut dimulai hari ini Kamis (9/9/21) hingga tiga hari kedepan, di Resto Rumah Kebun, Kecamatan Muntok.
"Guide ini kalau tidak kami beri ilmu yang pas, diberikan pemahaman yang pas, maka kalau menjamu tamu, kalau tidak pas dari karakternya dari pelayanan, tamu akan datang sekali, tersinggung dan pulang," ujar Kepala Disparbud Bangka Barat, Muhammad Ali.
Pelatihan ini, juga mendorong kemajuan teknologi informasi sebagai salah satu alat promosi wisata.
"Zaman media sosial sekarang dan dibuat di medsos kayak gini-gini, kan banyak dari penampilan harus menarik mereka dan dari tutur kata harus santun, ramah dan dari ilmunya mereka harus bisa menjual, mempromosikan daya tarik wisata itu, dan merakitnya ke wisata kuliner," katanya.
Ali menuturkan, peran dari pemandu wisata ini sangat penting untuk merasa nyaman bagi wisatawan yang berkunjung.
"Jadi bagaimana pemandu wisata alam ini membuat mereka yang datang ini merasa nyaman, merasa betah, mau menginap disini. Mereka ini menjadi ujung tombak pada dasarnya, baik dari promosi dan segala hal. Ini adalah suatu upaya langkah bagaimana membangun pariwisata dan kebudayaan di kabupaten Bangka Barat," tuturnya.
Sementara itu, Bupati Bangka Barat Sukirman berharap dengan adanya pelatihan terhadap pemandu ini dapat meningkatkan pariwisata kedepannya.
"Pesannya ayo kita jaga lingkungan kita, kita lestarikan alam kita, dengan demikian InsyaAllah, para wisatawan dari luar yang bosen di kota mereka akan datang, syaratnya kita harus ramah tamah, menjaga kebersihan dan lingkungan, kemudian meningkatkan geliatnya UMKM kita ditengah pandemi ini," kata Sukirman.
Editor : Haryanto
Artikel Terkait